TIM pustakawan dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) melakukan pengabdian kepada masyarakat di Desa Sarwodadi, Banjarnegara. Tujuan pengabdian tersebut adalah untuk memulihkan dan meningkatkan perekonomian serta pengelolaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) produk kopi di Desa Sarwodadi.
Desa Sarwodadi terletak di daerah dataran tinggi Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, dengan ketinggian mencapai 900–1600 meter di atas permukaan laut. Kehidupan masyarakat di wilayah dataran tinggi umumnya berfokus pada bertani dan berkebun, termasuk perkebunan kopi. Kopi Sarwodadi merupakan salah satu komoditas ekonomi penting yang dihasilkan oleh masyarakat di Desa Sarwodadi.
Sebelum pandemi COVID-19, UMKM kopi Sarwodadi telah berhasil memasarkan produknya ke berbagai daerah. Namun, pandemi COVID-19 menyebabkan penurunan omset penjualan. Oleh karena itu, tim pustakawan UMY melakukan program pengabdian masyarakat dengan memberikan sosialisasi kepada masyarakat mengenai penggunaan sumber daya informasi dalam memulihkan perekonomian dan pengelolaan UMKM kopi. Sosialisasi dilakukan melalui perpustakaan digital MBACA (www.mbaca.umy.ac.id), yang merupakan perpustakaan digital berbasis Muhammadiyah yang menyediakan akses informasi melalui e-resources.
Tim pustakawan UMY melalui website MBACA ini ingin memperkenalkan penggunaan sumber daya informasi yang tersedia di dalamnya, seperti e-Book Perpustakaan UMY, e-Book Islami, dan e-Book Umum. Masyarakat, terutama petani kopi di Desa Sarwodadi, dapat mencari referensi berupa e-book atau e-jurnal yang sesuai dengan kebutuhan dalam pengelolaan budidaya kopi dan topik terkait lainnya. Selain itu, tim pustakawan UMY juga memberikan pelatihan pemasaran digital untuk membantu UMKM memasarkan produk mereka secara online melalui website yang dibuat oleh tim pustakawan UMY. Pelatihan ini dipimpin oleh Eko Kurniawan, yang menjelaskan berbagai media yang dapat digunakan untuk berjualan secara online, seperti media sosial, Google My Business, pasar daring, dan website. Peserta pelatihan tidak hanya berasal dari UMKM/Petani kopi, tetapi juga termasuk pemuda karangtaruna yang memiliki usaha persewaan alat travel. Harapannya, kegiatan ini dapat memulihkan perekonomian masyarakat Desa Sarwodadi dan mengembangkan UMKM agar dapat bersaing di pasar global.
Regenerate response
0 Komentar